PERGI
KE DISTRO
Pada
suatu hari saat bulan puasa, saya ingin pergi dengan teman saya, karena dia
suka ngomong bandot bandot. Jadi dia saya panggil bandot. Sebelum ingin pergi
saya menunggunya sangat lama, karena motornya di servis. Saya menunggu hamper
satu jam. Dan kemudian dia sampai di rumahku. Dan saya siap-siap mengecek
dompet, tas dll. Setelah kita berangkat naik motor tujuannya ya parker motor
karena belum ada sim waktu itu. Jadi kita naik bis.
Dan
tujuan kita pergi itu ke Duren Jaya, atau lebih tepatnya ke distro Crooz. Saat
perjalanan kami turun di Blok M. Lalu naik angkutan elf. Saat di elf ternyata
ada preman, ya saya tidak bias melawan, karena dia memegang bias yang tajam.
Dia sangat memaksa meminta uang. Saya sudah tidak ada tidak ada. Tetapi dia
tetap memaksa dan memegang kantong jaketku yang didalamnya ada HP. Dia
mengancam jika tidak di beri uang dia akan mengambil HPnya. Untungnya saja
sebelum pergi aku menyiapkan duit recehan di kantongku sekitar Rp 20.000 jadi
saya cuma kehilangan uang sebanyak Rp 20.000 dan temanku si Bandot dia tidak
menyimpan uang recehan.
Lalu
temanku mengeluarkan dompet yang isinya sekitar Rp 350.000. Pertama temanku
mengasihnya Rp 50.000 tetapi preman tersebut tetap memaksa untuk menambahnya.
Jadi temanku kehilangan uang sebanyak Rp 150.000. Yang tadinya temanku ingin
membeli banyak baju, jadi tidak bias beli banyak karena preman itu.
Jadi
saran saya adalah berhati-hati dalam perkaian, jaga penampilan kalian, tidak
usah terlalu keren atau mewah. Karena itu hanya mengundang preman yang ingin
merampok uang anda. Dan kalau perlu simpan uang recehan di kantong celana anda,
jangan simpan di dompet anda. Dan mungkin anda bias menaruhnya uang besarnya di
kaos kaki saat preman itu meminta dompet. Agar anda tidak kehilangan banyak
uang.